Senin, 05 Desember 2016

Psikologi Umum

TAMARA DWI ASTARI
161301178
Kali ini saya akan sharing salah satu tugas saya.

1.      Jelaskan perkembangan Self Esteem yang anda alami
Ø  Perkembangan self esteem yang saya alami adalah di saat saya dipilih sebagai pengisi acara pada perpisahan di SMP saya dulu. Awalnya saya tidak yakin tetapi setelah itu, saya menilai diri saya sebagai orang yang memiliki kemampuan dan keberanian, dan saya ingin kemampuan saya dilihat dan dipuji oleh orang lain. Oleh karena itu saya harus meningkatkan self esteem saya sendiri, dan bagi saya self esteem sangat berarti karena jika self esteem yang saya miliki tinggi itu akan membuat saya bangga dengan menampilkan kemampuan saya.

2.      Jelaskan perkembangan status identitas yang anda alami berdasarkan status identitas  yang dikemukakan oleh Marcia
Ø  Status identitas yang saya alami berdasarkan status identitas Marcia adalah identitas achievement  karena identitas ini adalah identitas dimana saya sudah memiliki krisis dan telah melakukan pilihan serta berkomitmen dengan keputusan saya tersebut. Identitas ini terjadi pada saat saya berfikir bahwa saya cocok di bidang psikologi dan kemudian berkuliah di jurusan psikologi. Dan identitas ini juga terjadi pada saat saya telah memutuskan untuk tidak terlibat dalam pergaulan bebas. Seperti minum minuman berakohol,obat-obatan terlarang serta seks bebas, yang dapat merusak masa depan saya. Berdasarkan dengan mendapatkan informasi dan menyaksikan sendiri kejadian itu pada orang lain.

Sekian dulu yaa materi malam ini, terimakasih!
Teman-teman juga bisa melihat isi dari blog teman saya agar dapat menambah pengetahuan teman-teman semua.

Microsoft Word

Selamat malam semuanya
saya kembali lagi dengan membagikan sedikit pengetahuan saya tentang microsoft word.


MENGENAL MICROSOFT WORD 2007


Microsoft Word (MS Word) adalah program untuk mengolah kata. Program ini umumya digunakan untuk menulis dokumen misalnya karya tulis, skripsi, novel, dan sebagainya. MS Word banyak dipakai saat ini dibandingkan dengan program pengolah kata lainnya, seperti WordStar, AmiPro, Word-Perfect dan lain-lain. Hal ini dikarenakan fasilitas yang disediakan, kemudahan dalam menggunakan, hasil yang diperoleh, tampilan yang menarik dan lain sebagainya.
Ada versi terbaru MS Word setelah MS Word 2003 bertahan sebagai software pengolah kata favorit yaitu MS Word 2007.
Berikut adalah hal-hal terbaru yang ditawarkan MS Word 2007 

1.1  Interface
Pada interface atau wajah MS Word terjadi perubahan yang signifikan menggantikan tampilan menu, toolbar dan sebagian besar task panes yang ada di versi-versi sebelumnya dengan tampilan lebih sederhana dan efisien.
Secara default tampilan area kerja program MS Word 2007 terdiri atas Title Bar, Office Button, Quick Access Toolbar, Menu Bar,  Ribbon,  Ruler,  Status Bar, dan View Toolbar.
·      Title Bar berisi nama file yang sedang dikerjakan, serta tombol menampilkan, atau menyembunyikan jendela program, dan menutup program, yaitu tombol Minimize, Maximize/Restore, dan Close.
·      Office Button berisi perintah-perintah yang berkaitan dengan dokumen seperti membuat dokumen baru (New), membuka dokumen (Open), menyimpan dokumen (Save), mencetak dokumen (Print), dan sebagainya.
·      Quick Access Toolbar berisi tombol-tombol yang berfungsi sebagai alternative penggunaan perintah yang sering digunakan.
·         Menu Bar berisi serangkaian perintah yang didalamnya terdapat sub-sub perintah sesuai kategorinya. Sebagai contoh, pada menu Home terdapat
·      submenu Clipboard, Font, Paragraph, Styles, dan Editing yang didalamnya berisi perintah-perintah sesuai kategorinya.
·      Ribbon berisi perintah-perintah khusus yang merupakan submenu dari Menu Bar.
·      Ruler merupakan kotak pengukuran yang diletakkan secara horizontal, yaitu di atas dokumen, dan secara vertikal, yaitu di sebelah kiri dokumen.
·      Status Bar adalah baris horizontal yang menampilkan informasi jendela dokumen yang sedang ditampilkan.
·      View Toolbar berisi pengaturan jenis tampilan dokumen, antara lain:
§  Print Layout: memberikan tampilan sesuai hasil yang akan diterima pada saat dicetak (default).
§  Full Screen Reading: memberikan tampilan halaman penuh.
§  Web Layout: memberikan tampilan sesuai hasil yang ditampilkan di dalam jendela browser.
§  Outline: memberikan tampilan sesuai heading di dalam dokumen dan tingkatan di dalam struktur dokumen.
§  Draft: memberikan tampilan yang berkelanjutan (menggabungkan seluruh halaman seperti dalam satu gulungan).

1.2 Format Dokumen Profesional
Adanya penambahan fasilitas atau fitur-fitur dan beberapa otomasi yang menjadikan software ini jauh lebih mudah dipelajari, lebih cepat dalam menangani pekerjaan dan kualitas hasilnya jauh lebih baik dibandingkan versi-versi sebelumnya.
·      Style, yang berkaitan dengan sisi kosmetis pengetikan.
·      Table, tersedianya berbagai bentuk tampilan tabel yang memungkinkan tanpa harus mendesain tabel dari awal.
·      List Format dan Efek Grafis tersedia dengan berbagai variaasi yang akan mempercepat pembuatan dokumen dan memperindah dokumen.
·         Format File
·         Fasilitas format file yang terbaru yaitu berbasis XML, keuntungannya ukuran file lebih kecil, tersusun atas modul-modul tertentu yang dibuat sedemikian rupa sehingga apabila ada bagian file yang rusak, tidak akan merusak bagian lainnya dari file tersebut secara langsung. 
·          
·         Tabel 1.1 Fasilitas Format File
Extensi File
Keterangan
.DOCX
Dokumen normal
.DOCM
Dokumen mengandung makro
.DOTX
Template
.DOTM


OFFICE BUTTON SEBAGAI PENGELOLA
FILE DOKUMEN

Office Button berada di sudut kiri atas jendela aplikasi. Pada Office Button berisi fungsi perintah antara lain New, Open, Save, Save As, Print, Prepare, Send, Publish, dan Close.
NEW (Membuat Dokumen Baru)
Untuk membuat dokumen baru klik pada Office Button kemudian New (Ctrl+N). Akan terbuka kotak dialog New Document untuk menentukan jenis dokumen.
OPEN (Membuka Dokumen)
Untuk membuka dokumen yang tersimpan di komputer klik pada Office Button kemudian Open (Ctrl+O). Akan terbuka kotak dialog Open untuk memilih dokumen yang akan dibuka. Pilih lokasi dan nama file yang akan dibuka. Setelah itu klik tombol Open.
SAVE (Menyimpan Dokumen)
Untuk menyimpan dokumen aktif yang sedang dibuka pada jendela Microsoft Word klik pada Office Button kemudian Save (Ctrl+S). Jika dokumen masih baru, maka akan muncul kotak dialog pemberian nama file dan penentuan lokasi penyimpanan. Jika dokumen lama, maka file akan disimpan sesuai dengan nama dokumen.
PRINT (Mencetak dokumen)
Untuk mencetak dokumen aktif klik pada Office Button kemudian Print (Ctrl+P). Terdapat 3 pilihan fitur tambahan, yaitu Print, Quick Print, dan Preview.
CLOSE (Menutup Dokumen)
Untuk menutup dokumen aktif tanpa keluar dari aplikasi Microsoft Word.


WORD OPTIONS
Untuk mengatur ulang kinerja Microsoft Word. Secara default, pengaturan awal sudah cukup memadai.

MENU BAR HOME SEBAGAI PENGELOLA NASKAH DOKUMEN

Pengelolaan naskah terletak di dalam Menu Bar Home. Ribbon pada Menu Bar Home antara lain Clipboard, Font, Paragraph, Styles, dan Editing yang didalamnya terdapat perintah pengelolaan. Biasanya dalam pengelolaan diawali dengan tindakan seleksi atau blok di dalam dokumen.
Adapun fungsi tiap button yaitu:
·      Copy (Ctrl+C)
Untuk menyalin teks atau objek terpilih pada naskah. Hasil salinan secara sementara akan disimpan ke clipboard. 
·      Paste (Ctrl+V)
Untuk menyisipkan hasil teks atau obyek yang telah di Copy dan Cut.
·      Cut (Ctrl+X)
Untuk memotong kemudian memindahkan bagian naskah ke lokasi lain di dalam dokumen.
·      Format Painter (Ctrl+Shift+C)
Untuk menyalin format teks ke beberapa bagian teks lainnya. Klik Format Painter untuk menyalin format teks ke satu bagian teks lainnya. Klik 2 kali (double klik) Format Painter untuk menyalin format ke beberapa bagian naskah.



MENU BAR INSERT FUNGSI PENYISIPAN PADA DOKUMEN

Fungsi penyisipan terletak pada Menu Bar Insert. Terdapat beragam perintah untuk menyisipkan bermacam objek, seperti table, grafik, autoshapes, header dan footer, struktur organisasi, dan lain-lain
Adapun fungsi tiap button yaitu:
·      Cover Page
Untuk menambahkan cover halaman dengan beberapa pilihan yang menarik.
·      Blank Page
Untuk menyisipkan halaman kosong dengan format dan desain standar.
·      Page Break (Ctrl+Return)
Untuk menempatkan kursor awal bagian halaman berikutnya. Dapat dikatakan juga untuk memaksa kursor pindah ke halaman baru berikutnya. Biasanya digunakan untuk pembuatan dokumen yang membahas tentang bab baru.
Untuk menempatkan kursor awal bagian halaman berikutnya. Dapat dikatakan juga untuk memaksa kursor pindah ke halaman baru berikutnya. Biasanya digunakan untuk pembuatan dokumen yang membahas tentang bab baru.


Sekian yang bisa saya bagikan malam ini,semoga bermanfaat!

Tokoh Filsuf

Assalammualaikum semuanya!
Jumpa lagi dengan entri baru saya Tamara. Saya akan berbagi ilmu pengetahuan serta menjalankan tugas dari salah satu mata kuliah filsafat;D yaitu tentang pendapat-pendapat tokoh eksistensialisme.


Eksistensialisme adalah aliran filsafat yang pahamnya berpusat pada manusia yang bertanggung jawab atas kemauannya yang bebas tanpa memikirkan secara mendalam mana yang benar dan mana yang tidak benar. 

1.     Soren Aabye Kierkegaard

Soren Aabye Kierkegaard (1813-1855) lahir di Kopenhagen, Denmark. Ia lahir ketika ayahnya berumur 56 tahun dan ibunya 44 tahun. Ia mulai belajar teologi di Universitas Kopenhagen. Ia menentang keras pemikiran Hegel yang mendominasi di Universitas tersebut. Dalam kurun waktu ini ia apatis terhadap agama, ingin hidup bebas dari lingkungan aturan agama. Setelah mengalami masa krisis religius, ia kembali menekuni ilmu pengetahuan dan menjadi Pastor Lutheran.
Ide-ide pokok Soren Kierkegaard adalah sebagai berikut :
a.       Tentang manusia
Kierkegaard menekankan posisi penting dalam diri seseorang yang bereksistensi bersama dengan analisisnya tentang segi-segi kesadaran religius seperti iman, pilihan, keputusasaan, dan ketakutan. Pandangan ini berpengaruh luas sesudah tahun 1918, terutama di Jerman. Ia mempengaruhi sejumlah ahli teologi protestan dan filsuf eksistensial termasuk Barh, Heidegger, Jaspers, Marcel, dan Buber.
Alur pemikiran Kierkegaard mengajukan persoalan pokok dalam hidup; apakah artinya menjadi seorang kristiani? Dengan tidak memperlihatkan wujud secara umum, ia memperhatikan eksistensi orang sebagai pribadi. Ia berpendapat bahwa  musuh bagi agama Kristen ada dua, yaitu filsafat Hegel yang berpengaruh pada saat itu. Baginya, pemikiran abstrak, baik dalam bentuk filsafat Descrates atau Hegel akan menghilangkan personalitas manusia dan membawa kita kepada kedangkalan makna kehidupan. Dan yang kedua adalah konvensi, khususnya adat kebiasaan jemaat gereja yang tidak berpikir secara mendalam, tidak menghayati agamanya, yang akhirnya ia memiliki agama yang kosong dan tak mengerti apa artinya menjadi seorang kristiani.
Kierkegaard bertolak belakang dengan Hegel. Keberatan utamanya yang diajukan adalah karena Hegel meremehkan eksistensi yang kongkrit, karena ia (Hegel) mengutamakan idea yang sifatnya umum. Menurut Kierkegaard manusia tidak pernah hidup sebagai sesuatu “aku umum”, tetapi sebagai “aku individual” yang sama sekali unik dan tidak dapat dijabarkan ke dalam suatu yang lain. Kierkegaard sangat tidak suka pada usaha-usaha untuk menjadikan agama kristen sebagai agama yang masuk akal (reasonable) dan tidak menyukai pembelaan terhadap agama kristiani yang menggunakan alasan-alsan objektif. Penekanan Kierkegaard terhadap dunia kristiani, khususnya gereja-gerejanya, pendeta-pendetanya, dan ritus-ritus (ibadah-ibadah)nya yang sangat mistis. Dia tidak menerima faktor perantara seperti pendeta, sakramen, gereja yang menjadi penengah antara seorang yang percaya Tuhan Yang Maha Kuasa.
b.      Pandangan tentang eksistensi
Kierkegaard mengawali pemikiranya bidang eksistensi dengan mengajukan pernyataan ini; bagi manusia yang terpenting dan utama adalah keadaan dirinya atau eksistensi dirinya. Eksistensi manusia bukanlah statis tetapi senantiasa menjadi, artinya manusia itu selalu bergerak dari kemungkinan kenyataan. Proses ini berubah, bila kini sebagai sesuatu yang mungkin, maka besok akan berubah menjadi kenyataan. Karena manusia itu memiliki kebebasan, maka gerak perkembangan ini semuanya berdasarkan pada manusia itu sendiri. Eksistensi manusia justru terjadi dalam kebebasannya. Kebebasan itu muncul dalam aneka perbuatan manusia. Baginya, bereksistensi berarti berani mengambil keputusan yang menentukan hidupnya. Konsekuensinya, jika kita tidak berani mengambil keputusan dan tidak berani berbuat, maka kita tidak bereksistensi dalam arti sebenarnya. Kierkegaard membedakan tiga bentuk eksistensi, yaitu estetis, etis, dan religius.
2.     Friedrich Nietzsche
Friedrich Nietzsche lahir pada 15 oktober 1844 di Rocken-bei-Lutzen, kerajaan Prusia. Ia merupakan seorang putra dari pendeta Lutheran Carl Ludwig Nietzsche (1813-1849) dan Franziska. Ia memiliki nama lajang Oehler (1826-1897). Ia diberi nama tersebut untuk menghormati kaisar Prusia Friedrich Wilhelm IV yang memiliki tanggal lahir yang sama. Adik perempuannya Elisabeth dilahirkan pada 1846. Setelah kematian ayahnya pada tahun 1849 serta adik laki-lakinya Ludwig Joseph (1848-1850), keluarga ini pindah ke Naumburg dekat Saale.
Dari segi lain terdapat perbedaan tajam, yaitu Nietzsche menyerang agama kristen dan mengatakan “Tuhan telah mati”. Ia mengatakan bahwa agama kristen adalah mush akal dan problemnya adalah bagaimana caranya hidup sebagai seorang atheis. Tekanannya adalah kepada kehidupan insting dan kekuasaan yang menurutnya telah diubah oleh kebudayaan yang hanya ingin menyenangkan orang banyak. Ia mengakui, keinginan untuk berkuasa sebgai perubahan manusia yang pokok. Ia mengatakan harus ada perubahan nilai-nilai (transvalution off all values).
Selama ke abad 19, aliran eksistensialis tetap tinggal sebagai bagian dari filsafat “underground”, tetapi setelah perang dunia pertama aliran ini mengebrak aliran rasionalisme dari kebudayaan barat dan menemukan lingkungannya.
3.     Martin Hiedegger

Martin Hiedegger adalah seorang filsuf Jerman yang karyanya terkait dengan Fenomenologi dan Eksistensialisme. Heidegger lahir pada tanggal 26 september 1889 di Messkirch, Jerman.
Masalah “berada” hanya dapat dijawab melalui ontologi yaitu jika masalah ini dihubungkan dengan manusia dan dicari artinya dalam hubungan itu. Harus dibedakan “berada” (sein) dan “yang berada” (seinde). Uangkapan “yang berada” (seinde) hanya berlaku bagi benda-benda yang bukan manusia dan bila dipandang terpisah dari segala yang lain, hanya berdiri sendiri. Benda itu hanya berarti jika dihubungkan dengan manusia, jika manusia “memeliharanya”.
Manusia memang berdiri sendiri, akan tetapi ia mengambil tempat di tengah-tengah dunia sekitarnya. Ia tidak termasuk “yang berada” tetapi ia “berada”. Keberadaan manusia ini disebut “desein” berada disana, ditempat. Berada berarti menempati atau mengambil tempat. Untuk itu manusian harus keluar dari dirinya dan berdiri ditengah segala “yang berada”.  “Dasein” manusia disebut juga eksistensi.
4.     Jean Paul Sartre
Jean Paul Sartre (1905-1980) lahir di Paris tahun 1905, kemudian belajar di Ecole Normale Superieure 1924-1929 dan menjadi professor Filsafat di Le Havre pada 1931.
Ia menyajikan filsafat dalam bentuk roman dan pentas dalam bahasa yang mampu menamampakkan maksudnya, dengan demikian filsafat eksisstensialisme dihubungkan dengan hidup yang kongkrit ini. Hasil karyanya yang utama adalah “being and nothingness” (1943). Dalam diri (L’entre-en-soi) dan “ber-ada-untuk-diri” (L’entre-pour-soi).
a)      Berada dalam diri (L’entre-en-soi) adalah semacam berada sendiri. Filsafatnya berpangkal dari realitas yang ada, karna realitas yang ada itulah yang kita hadapi,kita tangkap, kita mengerti.
b)      Berada untuk diri (L’entre-pour-soi) adalah  berada yang sadar akan dirinya, yaitu cara berada manusia. Ada dua peniadaan yaitu : Peniadaan lahiriah (negation externe) dan Peniadaan batiniah (negation interne). Peniadaan ini terjadi terus menerus, dan ini mengakibatkan manusia berbuat, dan tiap perbuataanya adalah perpindahan, dari semula menuju ke apa yang didepannya, ini adalah meniadakan masa lampau dan berusaha mencapai yang “belum ada” atau pada waktu itu “tidak ada”.

Sampai disini dulu entri blog saya semoga bermanfaat dan dapat membantu kita semua yaa. Terimakasih!